PELATIHAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI UNTUK PETUGAS KESEHATAN PUSKESMAS

Komunikasi antar pribadi (KAP) dapat didefinisikan sebagai proses hubungan yang tercipta, tumbuh dan berkembang antara individu yang satu (sebagai komunikator) dengan individu lain (sebagai komunikan) dengan gayanya sendiri menyampaikan pesan kepada yang lain (komunikan), sedangkan yang satu (komunikan) dengan gayanya sendiri menerima pesan dari sumber (komunikator). Komunikasi itu terus tumbuh dan berkembang hingga dicapai persepsi dan tujuan bersama.

Saat ini metode KAP dapat diterapkan sebagai upaya percepatan penurunan Stunting di Indonesia umumnya, dan khususnya di wilayah Kabupaten Mojokerto. Pada kali ini Pelatihan KAP di lakukan kepada para Tenaga Kesehatan khususnya Tenaga Bidan Koordinator, Ahli Gizi, Promkes dan Bidan Desa Wilayah. Salah satu program penurunan angka Stunting juga menekan AKI dan AKB, Tim dari UI dan UNAIR memberikan pelatihan terkait Multivitamin yang di fokuskan kepada Ibu Hamil yang disebut MMS (Multiple Micronutrient Supplementation) atau disebut juga LADUNI (Layanan Terpadu Pranikah) yang di Modifikasi oleh Provinsi Jawa Timur sebagai Inovasi Penurunan Stunting dan Menekan AKI AKB. LADUNI merupakan Multivitamin pengganti TTD (Tablet Tambah Darah) produksi Amerika. LADUNI mempunyai berbagai kandungan Vitamin dan Mineral yang sangat bermanfaat untuk Ibu, Janin dan Anak yang di hasilkan, dengan harapan Ibu bisa melakukan Persalinan dengan Lancar, Janin dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, Anak yang di hasilkan menjadi anak yang pintar.

Dengan Pelatihan KAP ini petugas dapat menyampaikan tentang LADUNI kepada masyarakat dengan mudah dan dapat dimengerti oleh masyarakat khususnya Ibu Hamil. Selain itu KAP juga di berikan kepada Kader Kesehatan di Wilayah Desa untuk bisa di terapkan di Posyandu masing-masing.